Selasa, 31 Mei 2016

Google Alert - kesehatan

Google
kesehatan
Pembaruan harian 1 Juni 2016
BERITA
Buah Simalakama Rokok: Negara Untung, Pengisap Buntung Seorang buruh menghitung jumlah kretek sebelum dikemas di sebuah pabrik rokok di Sidoarjo, Jawa Timur.
Google Plus Facebook Twitter Tandai sebagai tidak relevan
Tahun ini, WHO menetapkan setiap negara harus mengganti bungkus rokok menjadi polos, pada setiap kemasan produk tembakau. | via: youtube.
Google Plus Facebook Twitter Tandai sebagai tidak relevan
KOMPAS.com - Diperkirakan, 440.000 orang Amerika Serikat kehilangan nyawa akibat kanker paru-paru, penyakit jantung, emfisema, atau penyakit yang berhubungan dengan merokok.
Google Plus Facebook Twitter Tandai sebagai tidak relevan
Liputan6.com, Jakarta Kecenderungan perilaku merokok di kalangan generasi muda semakin meningkat, dan yang lebih memprihatinkan anak-anak sudah mulai merokok di usia belia.
Google Plus Facebook Twitter Tandai sebagai tidak relevan
TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU - Himpunan Mahasiswa Ilmu Keperawatan (HIMIKA) Universitas Riau (UR) melakukan aksi damai Memperingati Hari Tanpa Tembakau se Dunia, Minggu (29/5/2016) di kawasan car free day (CFD) Jalan ...
Google Plus Facebook Twitter Tandai sebagai tidak relevan
VIVA.co.id - Memiliki gigi yang sehat, kuat dan putih, merupakan dambaan semua orang. Gigi putih dan bersih tidak hanya membuat mulut kita sehat dan terbebas dari bau mulut, namun juga sangat menunjang penampilan.
Google Plus Facebook Twitter Tandai sebagai tidak relevan
Koleksi tersebut menjadi bagian fashion show Heart of Beauty dalam perhelatan Muslim Fashion Festival Indonesia (MUFFEST) 2016, Sabtu, (28/05) di Senayan, Jakarta.
Google Plus Facebook Twitter Tandai sebagai tidak relevan
Dari sekian banyak pemicu, beberapa makanan ini dinilai dapat berkontribusi terhadap kanker bila dikonsumsi terlalu sering. Hati-hati, Makanan Ini Tingkatkan Risiko Kanker Ilustrasi makanan kaleng (Thinkstockphoto).
Google Plus Facebook Twitter Tandai sebagai tidak relevan
JBerita.com - Secara rutin memberikan ASI pada bayi ternyata lebih bagus dibandingkan memberi susu formula yang harganya tentu tak murah.
Google Plus Facebook Twitter Tandai sebagai tidak relevan
Di media sosial, mungkin Anda pernah membaca saran atau tips untuk menghindari hal-hal yang disebutkan bisa menyebabkan kanker. Sebut saja aluminium foil, memakai ponsel, menyantap daging panggang, memakai kosmetik, dan sebagainya.
Google Plus Facebook Twitter Tandai sebagai tidak relevan
Lihat hasil lainnya | Edit lansiran ini
Anda menerima email ini karena Anda telah berlangganan Google Alerts.
RSS Terima lansiran ini dalam bentuk umpan RSS
Kirimkan Masukan

Tidak ada komentar:

Posting Komentar